SURABAYA, Slentingan.com – Layanan kependudukan di Kota Surabaya yang sudah terintegrasi secara digital, mendapatkan apresiasi dari Wakil Menteri dalam Negeri (Wamendagri) Republik Indonesia (RI), Bima Arya Sugiarto.
Hal tersebut disampaikan saat ia melakukan kunjungan di Mal Pelayanan Publik Siola bersama jajaran, Jumat, 21 Desember 2024. Kepala Dispendukcapil Eddy Christijanto hadir di tengah-tengah kegiatan.
Menanggapi itu, Kepala Dispendukcapil Eddy ChristijantoDispe menyampaikan, pihaknya terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kependudukan supaya dapat diakses oleh semua kalangan masyarakat.
“Wamendagri mengapresiasi layanan kependudukan khususnya pelayanan di balai RW, sehingga meskipun ada layanan digital tapi pemkot juga masih membuka dan memfasilitasi terkait orang-orang yang tidak atau belum memiliki gawai. Layanan kependudukan ada di balai RW, kelurahan dan Siola,” ujar Eddy.
Lebih lanjut, Eddy mengungkapkan bahwa Wamendagri Bima Arya juga memberikan apresiasi tersendiri terhadap Mal Pelayanan Publik Siola yang menerapakan transparansi dan keterbukaan. Sebab, itu memudahkan pemantauan yang dilakukan.
Terkait penggunaan Katepay, Eddy menjelaskan, sudah hampir 90 persen siswa di SD dan SMP di Kota Surabaya telah memiliki KIA. Artinya tanda pengenal itu bisa digunakan sebagai alat bantu pembayaran secara non-tunai.
“KIA sebagai alat pembayaran bisa digunakan di kantin sekolah dengan cara mengisi saldonya. Dengan menggunakan KIA siswa bisa mendapatkan diskon saat berkunjung ke KBS atau THP Kenjeran, begitu pula saat berbelanja di toko buku yang sudah bekerjasama akan mendapatkan diskon sebesar 30 persen. Ini adalah kemudahan-kemudahan yang didapatkan ketika menggunakan KIA,” terangnya.
Eddy berharap, penerapan digitalisasi dalam layanan kependudukan untuk memfasilitasi usia anak hingga dewasa yang diterapkan Pemkot Surabaya bisa dicontoh oleh daerah lainnya. HUM/BOY