Surabaya – Seorang istri berinisial AP membacok suaminya, MS, di Pandugo gang VI, Rungkut, Surabaya, Rabu (30/08/2023). Motif pembacokan AP diduga jengkel lantaran si suami tidak bekerja.
Dari informasi yang dihimpun, AP sempat cekcok dengan suaminya. Pemicunya adalah faktor ekonomi.
Salah satu tetangga, Fikri mengatakan, keduanya sering cekcok karena motif ekonomi. MS sehari-hari bekerja sebagai kuli bangunan dan saat tidak ada pekerjaan, istrinya selalu marah-marah.
“Jadi beberapa kali tetangga tahu kalau yang suami nggak bekerja selalu ribut,” ujar Fikri.
Kapolsek Rungkut, Kompol M. Fakih mengatakan, korban MS mengalami luka bacok di kepala, perut, dagu dan lengan. Sedangkan AP tidak mengalami luka sama sekali.
“Statusnya dua orang itu masih korban. Sementara belum bisa dimintai keterangan karena yang perempuan syok, yang korban laki-laki luka parah,” kata Fakih.
Namun dari olah TKP dan pemeriksaan saksi-saksi, polisi mendapat temuan pembacokan dilakukan satu arah oleh AP. Sang istri menggunakan pisau daging untuk melukai suaminya.
Kini, kasus ini ditangani oleh Unit PPA Satreskrim Polrestabes Surabaya.
“Untuk penanganan tadi keluarga lapor ke Polrestabes Surabaya,” tutupnya.(HUM/BAD)