SURABAYA, Slentingan.com – Tingkat kriminalitas yang melibatkan anak di bawah umur di Kota Surabaya yang masih terbilang tinggi, menjadi perhatian DPRD Surabaya. Kondisi ini, rupanya menjadikan keprihatinan tersendiri bagi wakil rakyat.
Budi Leksono, anggota DPRD Surabaya periode 2024-2029 meminta kepada semua elem masyarakat khususnya orang tua untuk lebih peduli dengan fenomena kriminalitas di Surabaya.
“Tentu ini menjadi perhatian khusus bagi pemerintah, pihak terkait seperti polisi, TNI, dan khususnya orang tua serta semua elemen masyarakat untuk lebih peduli kepada anak,” ujar politisi PDI Perjuangan Surabaya ini, Senin, 16 September 2024.
Lanjut Budi, tidak dipungkiri beberapa kali pihak kepolisian berhasil mengungkap perkara tersebut. Namun juga tidak sedikit para pelaku yang belum berhasil ditangkap yang pada akhirnya menimbulkan keresahan di masyarakat.
Selain itu menurut Bulek–sapaan akrab Budi Leksono, perlu ada kolaborasi dari pihak-pihak terkait terlebih masyarakat itu sendiri untuk lebih proaktif melaporkan jika ada potensi tindakan kriminal.
“Tentunya harus ada kolaborasi antar lini dari berbagai instrumen masyarakat untuk menekan angka kriminalitas,” sambung politisi yang berangkat dari Dapil 1 Surabaya ini.
Legislatir tiga priode ini menilai aturan hukum juga perlu di rancang semaksimal mungkin agar penanganan terhadap kriminalitas di Surabaya dapat di atasi dengan efektif dan efisien.
“Perlu dikaji lagi tentunya, apa yang salah dari penegak hukum dan seluruh masyarakat di harapkan ikut berkontribusi menyelesaikan masalah ini bersama-sama,” pungkas Bulek. HUM/BOY