SURABAYA, Slentingan.com – Lonjakan mobilitas warga selama libur panjang Iduladha 1446 Hijriah berdampak signifikan pada volume penumpang kereta api di wilayah Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya.
Selama periode 5 hingga 9 Juni 2025, PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat pergerakan total penumpang mencapai 183.715 orang.
Angka tersebut terdiri dari 92.220 penumpang berangkat dan 91.495 penumpang datang melalui berbagai stasiun di wilayah Daop 8.
KAI menyebutkan, rata-rata okupansi kereta jarak jauh dari wilayah ini telah menembus 77%, menunjukkan tingginya ketergantungan masyarakat pada transportasi rel selama liburan.
“Antusiasme masyarakat sangat tinggi. Kami memproyeksikan jumlah penumpang masih akan bertambah hingga penutupan masa libur,” kata Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, Senin, 9 Juni 2025.
Peningkatan aktivitas paling terlihat di tiga stasiun utama: Surabaya Gubeng, Surabaya Pasarturi, dan Malang. Ketiganya menjadi simpul utama arus mudik dan balik selama libur Iduladha.
Puncak arus balik diperkirakan terjadi pada Senin (9/6), dengan jumlah penumpang mencapai 37.818 orang. Sehari sebelumnya, Minggu (8/6), tercatat 33.623 penumpang menggunakan jasa kereta api—terdiri dari 15.481 orang berangkat dan 18.142 orang tiba.
Destinasi yang paling banyak dipilih penumpang antara lain Jakarta, Bandung, Yogyakarta, serta Banyuwangi. Pilihan ini dipengaruhi sejumlah faktor, mulai dari efisiensi waktu tempuh, minimnya hambatan lalu lintas, hingga tersedianya promo tarif.
Meski lonjakan volume terbilang tinggi, hingga berita ini diturunkan belum terdapat laporan terkait gangguan besar dalam operasional kereta.
Namun, lonjakan ini menandai perlunya penguatan infrastruktur dan manajemen layanan, terutama dalam mengantisipasi kepadatan penumpang saat musim libur nasional. HUM/BOY