By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Slentingan.comSlentingan.com
Aa
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Pendidikan
  • Gaya Hidup
Reading: Dijadikan Lokasi Piala dunia 2022, Qatar Dianggap Tak Bersahabat
Share
Slentingan.comSlentingan.com
Aa
  • Beranda
  • Gaya Hidup
  • Hukum
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Politik
  • Indeks
Search
  • Kategori
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Hukum
    • Kejaksaan
    • Imigrasi
    • Pertanahan
    • Pemasyarakatan
  • Kategori
    • Ekbis
    • Seni Budaya
    • Gaya Hidup
    • Olahraga
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Kerjasama dan Iklan
  • Pedoman Media Siber
© 2023 - Slentingan.com
Gaya Hidup

Dijadikan Lokasi Piala dunia 2022, Qatar Dianggap Tak Bersahabat

By Admin Senin, 21 Nov 2022
Share
Ban One Love yang dikenakan oleh Kapten Timnas Beberapa negara Eropa yang mendukung kaum diskriminasi LGBTQ.

SURABAYA, Slentingan.com – Menjadi saksi sejarah, Qatar dinobatkan jadi tuan rumah Piala Dunia 2022 yang telah berlangsung di Stadion Al Bayt, Al Khor, Qatar pada Minggu (20/11/2022). Opening Ceremony berlangsung sangat meriah dengan kehadiran beberapa artis ternama seperti Bintang K-pop Jeon Jung Kook BTS, penyanyi Bollywood Nora Fatehi, grup musik Amerika Serikat The Black Eyed Peas, dan penyanyi Kolombia J Balvin.

Selama perhelatan akbar berlangsung, Qatar selaku tuan rumah menetapkan sebuah peraturan dimana mereka melarang keras berbagai simbol LGBT (Lesbina, Gay, Biseksual, dan Transgender). Namun sayangnya, sikap itu ditentang oleh beberapa tim yang turut bermain dalam Piala Dunia 2022.

Hal ini dianggap sangat tak bersahabat oleh beberapa negara Eropa yang mendukung keberagaman, dan bertekad tetap mengampanyekannya. Lewat ban kapten OneLove, yang bertujuan mendukung kelompok terdiskriminasi, beberapa kapten tim nampak mengenakannya.

Baca Juga:  Ketua DPRD Surabaya Manfaatkan Momen Nobar Final Piala Dunia Mengobrol Dengan Rakyat

Salah satunya adalah Timnas Inggris yakni, kapten Harry Kane. Sehingga menjelang pertandingan Inggris vs Iran yang akan digelar Senin (21/11/2022). Hasilnya, ada ancaman kartu kuning bagi kapten yang nekat mengenakan ban kapten pelangi.

Tak main-main, kartu kuning akan diberikan kepada kapten yang menggunakan ban LGBT tersebut yang artinya, pemain akan bertanding dengan sanksi kartu sejak awal laga, yang berpotensi kena akumulasi jika nekat mengenakannya lagi di pertandingan berikutnya.

Ancaman kartu kuning sendiri sudah disinggung oleh kapten Belanda, Virgil van Dijk. Bek Liverpool itu mengaku masih tetap bertekad mengenakannya, namun akan mendiskusikan soal ancaman kartu kuning dengan timnya.

“Saya akan memakai ban kapten one love besok. Tidak ada yang berubah dari sudut pandang kami. Jika saya mendapat kartu kuning karena memakainya maka kami harus mendiskusikannya karena saya tidak suka bermain saat berada di [kartu] kuning,” kata Van Dijk, yang juga akan memimpin timnya menghadapi Senegal pada Senin malam.

Baca Juga:  Fans Garis Keras Argentina Beri Nama Cucunya Muhammad Messi

Selain Inggris, beberapa negara yang siap mengenakan ban kapten pelangi adalah Jerman, Belgia, Wales, Denmark, Belanda, Norwegia, Swedia, Swiss, dan Prancis. Hanya Norwegia dan Swedia yang tak ikut tampil di Piala Dunia 2022. (GIT/NIK)

TAGGED: #banonelove, #fifaworldcup2022, #lgbtq, #pialadunia2022
Admin Senin, 21 Nov 2022 Senin, 21 Nov 2022
Share this Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Telegram
Ad imageAd image
BERITA TERBARU
Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir hadir dalam persoalan Eigendom Verponding bersama Komisi II DPR.
Adies Kadir Pastikan Lahan EV Surabaya Dituntaskan, Pertamina Siap Pulihkan Hak Warga Tanpa Syarat
Kamis, 20 Nov 2025
Wakil Ketua DPRD Surabaya, Arif Fathoni, fraksi Partai Golkar.
Arif Fathoni Ingatkan Anggaran Pemuda Rp50 Miliar: Harus Hasilkan Generasi Kreatif
Sabtu, 15 Nov 2025
Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Surabaya, Budi Leksono
APBD Rp12,7 Triliun Disahkan, Fraksi PDIP: Lanjutkan dengan Kerja Nyata
Kamis, 13 Nov 2025
Anggota Komisi D, Ajeng Wira Wati, dari Fraksi Gerindra.
Komisi D DPRD Surabaya Desak Pemkot Segera Konsultasi ke Pemerintah Pusat
Rabu, 12 Nov 2025
Ad imageAd image

NASIONAL

Anggota DPR Adies Kadir saat mengikuti pembacaan hasil sidang etik oleh MKD.

Adies Kadir Kembali Aktif di DPR RI: “Saya Akan Terus Bekerja untuk Rakyat”

Kamis, 6 Nov 2025
Puluhan WNA bekerja di sebuab tempat hiburam malam di Penjaringan sebagai LC diamankan petugas imigrasi dalam sebuah operasi pengawasan keimigrasian.

Puluhan WNA China dan Vietnam Diduga Jadi LC, Digerebek Imigrasi di Tempat Hiburan Malam Jakut

Minggu, 19 Okt 2025
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) hadir sebagai wujud nyata kemerdekaan di bidang gizi

Merdeka di Bidang Gizi Melalui Program Makan Bergizi Gratis

Selasa, 12 Agu 2025
Kepala Bappedalitbang Surabaya, Irvan Wahyudrajad, menerima penghargaan dari oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifah Fauzi.

Surabaya Raih KLA Utama untuk Ketujuh Kalinya, Bukti Nyata Kota Ramah Anak

Minggu, 10 Agu 2025

BERITA POPULER

Adies Kadir Pastikan Lahan EV Surabaya Dituntaskan, Pertamina Siap Pulihkan Hak Warga Tanpa Syarat

Berita Menarik Lainnya:

Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir hadir dalam persoalan Eigendom Verponding bersama Komisi II DPR.

Adies Kadir Pastikan Lahan EV Surabaya Dituntaskan, Pertamina Siap Pulihkan Hak Warga Tanpa Syarat

Kamis, 20 Nov 2025
Wakil Ketua DPRD Surabaya, Arif Fathoni, fraksi Partai Golkar.

Arif Fathoni Ingatkan Anggaran Pemuda Rp50 Miliar: Harus Hasilkan Generasi Kreatif

Sabtu, 15 Nov 2025
Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Surabaya, Budi Leksono

APBD Rp12,7 Triliun Disahkan, Fraksi PDIP: Lanjutkan dengan Kerja Nyata

Kamis, 13 Nov 2025
Anggota Komisi D, Ajeng Wira Wati, dari Fraksi Gerindra.

Komisi D DPRD Surabaya Desak Pemkot Segera Konsultasi ke Pemerintah Pusat

Rabu, 12 Nov 2025

© 2023 - Slentingan.com

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Kerjasama dan Iklan
  • Pedoman Media Siber
Selamat Datang!

Sign in to your account

Lost your password?