SURABAYA, Slentingan.com – Keberadaan CCTV (circuit close television) di setiap kampung di Surabaya adalah langkah strategis dalam menjaga keamanan di lingkungan sekitar untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Mendasari hal itu, Wakil Ketua DPRD Surabaya, Arif Fathoni, dari Fraksi Partai Golkar, mendorong percepatan pemasangan CCTV di setiap kampung di Kota Surabaya sebagai langkah strategis dalam menjaga keamanan lingkungan.
“Surabaya harus menjadi kota yang aman dan nyaman. Salah satu caranya adalah dengan memperbanyak CCTV di setiap sudut kampung,” ujar politisi yang berangkat dari Dapil III Kota Surabaya ini, Senin, 14 Oktober 2024.
Dengan adanya CCTV, lanjut Fathoni, ia merasa yakin pengawasan terhadap lingkungan akan semakin efektif. Terutama untuk titik dan daerah rawan kejahatan harus diprioritaskan.
Dengan begitu setiap sudut kampung akan terpantau, sehingga pergerakan orang yang mencurigakan dapat dengan mudah terdeteksi.
“Tentunya dengan anggaran yang dimilki Pemkot Surabaya, saya kira mampu untuk memasang CCTV di setiap kampung. APBD kita bisa mengcovernya,” sambung Ketua DPD Partai Golkar Surabaya ini menjelentrehkan.
Menurutnya, pemasangan CCTV tidak harus seluruhnya menggunakan anggaran APBD. Melainkan bisa melibatkan berbagai pihak, termasuk swasta. Dengan total 1.159 RW di seluruh Surabaya, kota sekelas Surabaya bisa mengcover CCTV sebanyak ini.
Fathoni kembali menekankan pentingnya sinergi antara TNI, Polri, Pemkot, dan warga dalam menjaga keamanan. Babinsa dan Babinkamtibmas bersama kelurahan kecamatan dan warga akan bergerak serentak menciptakan lingkungan yang aman, nyaman.
Setiap gejala hingga pergerakan orang di lingkungan kampung dan tempat tertentu akan sangat mudah dikenali. Jika tiga pilar bersama masyarakat dikembagakan, pergerakan dan langkahnya akan terstruktur dan lebih lancar.
“Arah tugas mereka juga terstruktur dan terukur. Setiap kegiatan dan tugas mereka akan didukung pemerintah atau Pemkot Surabaya,” pungkas Ketua Ormas Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) Surabaya ini. HUM/BOY