JAKARTA, Slentingan.com – Setelah berpisah selama 10 tahun dari Ben Kasyafani, artis Marshanda akhirnya membuka cerita mengapa dia tidak mengajukan banding terkait hak asuh anak.
Dalam acara Suara Hati, Marshanda mengungkapkan bahwa saat vonis cerai dijatuhkan pada tahun 2014 dan hakim menetapkan bahwa hak asuh Sienna akan diserahkan kepada Ben Kasyafani, banyak sekali spekulasi negatif muncul.
Banyak yang meragukan apakah Marshanda masih akan diperbolehkan bertemu dengan Sienna, putri mereka. Namun, Marshanda percaya bahwa Ben Kasyafani bukanlah tipe lelaki yang jahat.
“Jadi pada saat perceraian itu banyak yang meragukan apakah Caca masih dikasih ketemu sama Sienna dan segala macamnya. Tapi aku percaya Ben punya kedewasaan bahwa yang kita pentingkan tuh anak kita, Sienna, dan dia tahu aku sama Sienna tuh dekat banget, bonding kita kuat banget. Aku percaya Ben tidak akan mau memutuskan Sienna dengan ibunya,” ujarnya seperti yang terlihat di channel YouTube Trans TV.
Setelah putusan resmi, Marshanda melihat bahwa Ben Kasyafani sangat baik dalam menjalin komunikasi terkait Sienna. Dari situlah, dia yakin untuk tidak mengajukan banding terkait hak asuh.
Marshanda juga memiliki alasan lain mengapa dia tidak ingin memperpanjang masalah terkait anak. Dia tidak ingin Sienna memiliki kenangan yang kelam tentang orang tuanya.
“Yang membuat anak ini broken bukan perpisahan orang tua, tapi di mana ketika anak ini melihat bapaknya ngejelekin ibunya atau ibunya menjelekkan bapaknya, saling menjatuhkan, dan anak ini tahu itu,” tuturnya.
“Makanya alasan itu yang membuat aku nggak mau naik banding ketika hak asuh jatuh ke Ben. Aku nggak mau masa kecil Sienna itu dipenuhi memori ‘Ya Allah orang tua gue ngerebutin gue, berantem, menghancurkan satu sama lain’. Aku nggak mau anak aku punya memori itu gitu, jadi ya aku mencoba mengalah dan menjalani ini semua, ya alhamdulillah sekarang ada parenting begini, walaupun butuh proses,” tambahnya.
Hingga saat ini, Ben Kasyafani terus terbuka dalam komunikasi dan mengutamakan kepentingan Sienna. Marshanda hanya menginginkan yang terbaik untuk putrinya.
“Prosesnya memang butuh waktu, dari situ kita banyak belajar untuk saling mengalah, memahami satu sama lain, dan selalu mengingat bahwa yang kita utamakan adalah kebahagiaan anak kita. Jadinya ya akhirnya kita bisa berkomunikasi terbuka demi kebaikan Sienna,” katanya.
Di akhir, Marshanda mengungkapkan cinta dan kasih sayangnya kepada Sienna. Dia yakin bahwa putrinya telah diberkahi oleh Tuhan untuk membawa kebahagiaan kepada orang-orang di sekitarnya.
“Ungkapan kasih sayang buat Sienna, yang pasti aku bersyukur dikasih kesempatan sama Allah untuk menjadi ibunya Sienna dan aku percaya Sienna itu punya hidup yang luar biasa jalannya. Aku percaya Sienna akan selalu dilindungi sama Allah apa pun yang dia inginkan dalam hidupnya dan kayak semua yang Sienna sudah lakukan itu adalah membuatku, Ben, dan Ines bangga. Dia terlahir untuk membahagikan orang-orang di sekitarnya gitu,” pungkasnya. (cak/raz)